----Manfaat Menulis Tangan---
Menyiapkan perangkat pembelajaran atau administrasi guru di era tahun 80-an hingga tahun 90-an itu identik dengan tulisan tangan. Alih-alih mengetik perangkat pembelajaran seperti Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) pada mesin ketik, lebih mudah ditulis tangan pada buku folio panjang.
Tak heran, menulis tangan bagi saya dan guru-guru di era tahun itu adalah hal yang biasa. Bahkan, kepala sekolah kami dan pengawas sekolah lebih menghargai administrasi guru yang ditulis tangan daripada diketik.
Ketika menulis administrasi sekolah, mengelola nilai dengan tulisan tangan dan kalkulator, rasanya ada emosi yang berperan di situ. Otak bekerja lebih santai demikian pula hati merasa lebih dekat dengan apa yang dituliskan. Bayangan tindakan apa yang akan dilakukan saat mengajar di kelas tergambar jelas seiring dengan gerakan pena yang menari di atas kertas.
Selain itu ada unsur kehati-hatian yang mengemuka saat menulis tangan, tentu akan buruk tampilannya jika ada tipx di mana-mana apalagi ada coretan, sebab itu perlu extra konsentrasi penuh.
Apakah menulis pada keyboard atau dengan menyentuh layar tidak memerlukan kehati-hatian dan konsentrasi? Perlu juga, tetapi ada kemudahan yang diberikan, seperti kita bisa menghapus tanpa meninggalkan jejak dan yang pasti tulisan di keyboard bisa dicopy paste dengan sekali klik.
Selain manfaat melatih konsentrasi dengan menulis tangan, apa lagi yah faedahnya menulis tangan itu? Yuk, simak penjelasannya berikut ini.
Meningkatkan Daya Ingat
Dilansir Oakmeadow.com, bahwa otak bekerja lebih baik dengan menulis tangan daripada mengetiknya di keyboard sehingga dapat meningkatkan daya ingat dan membantu memahami suatu materi.
Memaksimalkan Aktivitas Otak
Saat kita menulis, keterampilan motorik halus bekerja dan aktivitas itu merangsang otak kita untuk bekerja lebih aktif sehingga kemampuan otak kita untuk mengingat dan memahami bekerja dengan lebih baik.
Mengurangi Rasa Cemas
Saat belajar, terkadang kita mengalami masalah atau pikiran negatif yang dapat menimbulkan rasa cemas dan khawatir. Atau jika mengalami sulit tidur, kita bisa mencoba menulis dengan tangan lalu mengungkapkan perasaan dan kekhawatiran melalui tulisan. Hasilnya, kita akan merasa lebih tenang dan belajar lebih baik.
Melatih Keterampilan Komunikasi
Dalam aktivitas sehari-hari, kita berkomunikasi dengan banyak orang, baik secara lisan maupun tulisan. Jika menulis dengan tangan yang sulit, kita akan diajarkan untuk membuat kata-kata yang baik, indah dan sopan. Misalnya, saat menulis pesan melalu media sosial, kita bisa semakin mahir dalam menyajikan tulisan yang sopan dan mudah dipahami.
Demikian pula, saat berbicara dengan seseorang secara tatap muka (bukan online), kalimat yang kita gunakan akan lebih berkualitas dan lebih mudah dipahami.
Mengembangkan Kreativitas
Saat kita mengetik di keyboard, jari-jari kita bekerja lebih monoton dibandingkan saat mengetik dengan tangan atau menggunakan tangan. Saat menulis dengan tangan, kita dapat memainkan jari dan tangan untuk membuat berbagai bentuk huruf. Secara tidak langsung, menulis dengan tangan dapat membantu mengembangkan kreativitas, seperti melukis.
Membantu Mengingat Berbagai Hal
Apakah kamu suka merencanakan aktivitas sehari-hari? Cobalah Tulis agendamu dengan tangan di atas kertas. Yakin, kamu akan mengingat aktivitas sehari-hari dengan lebih baik dibandingkan menuliskan aktivitas sehari-hari dengan mengetik atau menggunakan keyboard.
Dapat Mengatasi Disleksia
Disleksia merupakan kelemahan seseorang dalam menulis dan membaca. Menulis dengan tangan membantu mengatasi disleksia dengan lebih baik. Menurut newsroom.domtar.com, para peneliti menemukan bahwa semua siswa mendapat manfaat dari pembelajaran tulisan tangan, karena dapat meningkatkan koordinasi antara tangan dengan mata, meningkatkan daya ingat, dan merangsang perkembangan otak. Soft skill ini sangat baik untuk perkembangan penderita disleksia.
Menjaga Keseimbangan Kinerja Otak Kiri dan Otak Kanan
Saat kita menulis sesuatu, kita harus menggunakan imajinasi, dan saat berimajinasi maka otak bekerja lebih aktif dan cepat yang sekaligus merangsang aktivitas otak kiri dan kanan.
Menjaga Kualitas Otak
Seperti yang telah dijelaskan pada bagian sebelumnya, menulis dengan tangan dapat mendorong otak untuk bekerja aktif. Sangat bermanfaat untuk menjaga kualitas otak atau menunda penuaan dini pada otak.
Perbaiki Hubungan Saat Berkirim Pesan
Pernahkah kamu mendapatkan surat yang ditulis dengan tangan? Apa kesanmu saat membaca surat itu? Kesannya sangat mendalam, bukan? Apalagi jika surat itu ditulis darin hati yang tulus dan dalam maka kesan dan pesannya pun akan sampai dan diterima dengan perasaan yang sama, dan bisa jadi akan memperbaiki hubungan yang kurang baik atau meningkatkan kualitas hubungan menjadi semakin baik.
Jadi, sekalipun teknologi semakin memudahkan kita dalam melakukan banyak hal, tetapi melakukan cara-cara yang terkesan tradisional, seperti menulis tangan jangan ditinggalkan begitu saja, sebab ada manfaatnya buat perkembangan diri.
Demikian, semoga bermanfaat
#Tulisan ini adalah penutup bagian dari Tantangan Menulis 29 hari tahun kabisat 2024, di mana saya menantang diri sendiri untuk menulis sesuai tema.
Makassar, 29 Februari 2024
Dawiah
Akh jadi inget, zaman sekolah aku tuh beneran suka menulis tangan, sampai semua buku pelajaran, biar rapi aku tulis dulu di coretan, trus di rumah aku rapihin yg bagus, pake pulpen warna warni biar cantik 😄😍. Ada yg perlu digaris atau stabilo pake penggaris biar ga belepotan.
ReplyDeleteJadi dulu buku pelajaran ku paling suka dipinjam temen buat difotocopy hahahaha.
Tp nth kenapa skr ini udah males mba kalo nulis manual.
Dan sejujurnya tulisanku ga bisa sebagus dulu lagi 😔
bener banget kak...menulis tangan ini sekaligus meningkatkan daya ingat..aku masih suka menulis dengan tangan kalau mendengarkan seminar pelatihan ataupun kajian,,berasa lebih nyantol keinget gt kalo ditulis dengan tangan ada kepuasan tersendiri meskipun tulisannya kadang juga acak adul krn buat dok pribadi hehehe
ReplyDeleteIyaa Bun, kudu dirutinin nulis tangan ya di era gadget seperti sekarang. Emang bener kalau nulis tangan bisa mengurangi kecemasan, soalnya nulis diary/journal gitu bisa jadi salah satu cara self healing.
ReplyDeleteTulisan tanganku sekarang udah acakadut saking lamanya gak nulis.
Bener banget nih mba, dulu jaman aku masih sekolah dari SD hingga SMK, guru-guru selalu meminta kita-kita menulis, walaupun modul bisa di fotocopi, rata-rata pasti lebih menyuruh untuk di tulis tangan. Sempat jadi juru tulis kelas juga nih, dan beneran emang meningkatkan daya ingat. Selaku juru tulis, seting nulis materi 2x alhasil kalsu ulsngan, udah keinget aja apa yang fitulis hehhehe..Semoga saja aktivitas menulis tangan ini masih ttao kita sempatkan ya, walaupun sudah ada gadget dan laptop, tetap saja manfaat menulis tangan itu sangat banyak positifnya..
ReplyDelete+
ReplyDeleteUdah lamaa banget gak nulis tangan nih Bun dan jadinya acakadut wkwkwk. emang perlu dibiasain lagi ya nulis tangan karena banyak manfaatnya. Walau udah era gadget tetapi wajib juga latihan menulis pake tangan.
aku termasuk orang yang suka menulis tangan juga, apalagi saat pertemuan, kadang kadang disuruh menjadi notulen. Menulis tangan seperti melatih otak kita untuk bekerja lebih cepat dan berkoordinasi dengan baik dengan telinga, mata dan tangan
ReplyDeleteSejujurnya Saya sekarang sudah sangat jarang menulis dengan tangan karena semua menjadi serba digital apalagi Sekarang saya banyak menulis di handphone maupun di tablet atau di laptop tapi memang sekali perlu menulis pakai tangan supaya bisa lebih mengingat apa yang ditulis
ReplyDeleteBanyak sekali ya ternyata manfaat menulis tangan ini, saya sekarang sudah jarang sekali menulis tangan kebanyakan pakai ketik ketik di HP atau di laptop, padahal banyak banget ya manfaatnya, wajib buat jurnal dan affirmasi pakai tulis tangan biar terbiasa
ReplyDeleteAku juga masih menulis tangan, Bunda..
ReplyDeleteRasanya hangat ketika menerima pesan yang masih menggunakan kertas dan pena. Anakku karena sekolah di asrama suka mengirimkan pesan cinta untuk kedua orangtuanya menggunakan tulisan tangan seperti yang dijelaskan Bunda. Ada rasa yang ikut terkirim bersamanya.
Menulis dengan tulisan tangan memang banyak manfaatnya ya Bun termasuk melatih otak juga, aku jadi pengen cobain journaling yang lagi tren saat ini kayaknya seru dan menyenangkan
ReplyDelete