Apa
yang membanggakan menjadi seorang bloger?
Ini
adalah pertanyaan pertama yang diajukan oleh kak Enal (jadi malu memanggilnya
kakak, mungkin lebih pantas dipanggil anak kali ya?). Tak mengapa, ini adalah
bentuk penghargaan seperti dahulu waktu kita aktif di Pramuka, semua anggotanya
adalah kakak, selain itu saya juga merasa bahagia, setidaknya saya akan
terdengar muda.
Arti Liebster Award
Pertama kali mendapatkan pesan dari pemilik blog https://enalgattuso8.wordpress.com/ ini , saya langsung mencari tahu tentang Liebster Award. Aneh, saat saya cari artinya di google translate saya diarahkan ke bahasa Jerman, lalu saya menemukan artinya, liebster = yang tersayang.
Oh,
ternyata kata Liebster itu memang bahasa Jerman, yang jika disambungkan dengan
kata award maka hasilnya adalah penghargaan favorit. Masya Allah, ternyata saya
dinominasikan sebagai penerima “penghargaan favorit”
Baiklah,
saya menerima dengan senang hati, karena ini adalah salah satu jalan menjalin
silaturahim. Untuk menunaikan penghargaan tersebut, berarti saya harus memenuhi
enam poin seperti di bawah ini:
Berterima kasih kepada pemberi penghargaan
Berbagi
11 fakta tentang diri sendiri dan 3 tulisan terfavorit.
Menjawab
11 pertanyaan dari si pemberi penghargaan.
Menominasikan
dan memberikan penghargaan kepada 11 bloger.
Memberikan
11 pertanyaan kepada bloger yang menerima penghargaan.
Memberitahu
11 bloger yang menerima penghargaan tersebut.
Saya
akan memenuhi poin pertama, mengucapkan
terima kasih kepada Kak Enal yang telah memilih saya sebagai salah satu
nominatornya dalam Liebster Award. Terus terang sebelumnya saya kurang mengenal
beliau. Hanya sebatas nama karena tergabung di grup watsapp komunitas bloger Anging
Mammiri. Hikmahnya saya mencari tahu siapa kak Enal, “kamu di mana, dengan
siapa, semalam berbuat apa?” Eits salah 🤩
Ternyata
kak Enal ini sekarang tinggal di Sumatra, dan di profil blognya beliau
menyebutkan dirinya sebagai lelaki yang jadi buruh tani, belakangan baru suka
menulis, suka klub bola tempat Paolo Maldini berkiprah, dan traveler gadungan.
Jika melihat riwayat tulisannya, yang menulis
di blog sejak tahun 2012, saya agak kurang percaya kalau dia baru suka menulis,
tulisannyapun renyah dan saya suka. Beliau juga bukan traveler gadungan
melainkan asli traveler. Berapa banyak gunung, pantai dan tempat lain yang
telah didatanginya.
Nah, sampai di sini saya sudah memenuhi poin
pertama. Lanjut ke poin kedua
Sebelas Fakta Tentang Saya dan Tiga Tulisan Terfavorit
Kebetulan sekali, 11 adalah angka
keberuntungan saya, karena saya lahir pada tanggal 11,
sedangkan angka 3 saya tak tahu apa maknanya. Bagi saya semua angka sama
kecuali tanggal 11 itu. Istimewa
Menuliskan
fakta tentang diri sendiri ini sebenarnya gampang-gampang susah, soalnya ada bentuk
pengakuan diri yang bisa saja membuka sedikit “aib” masa lalu. Tak mengapa,
saya sudah terlanjur menerima penghargaan ini.
Fakta
pertama, saya adalah sulung dari tujuh bersaudara yang menjelma jadi “bapak”
setelah bapak saya meninggal di usia 40 tahun. Mendampingi mama membantunya
mendidik, melindungi dan mengantarkan ke enam anaknya, adik-adik saya dari
kecil hingga dewasa dan berkeluarga.
Fakta
kedua, saya telah mendapatkan penghasilan sejak masih duduk di bangku SMP,
sebagai penjahit baju pria. Ini berkat bapak yang mendaftarkan saya kursus
menjahit saat masih kelas 2 SMP
Fakta
ketiga, Saya sudah menjadi guru sejak usia 20 tahun. Saat itu saya menjadi guru
honorer di sekolah saya tamat.
Fakta
keempat, hobbi saya sejak mengenal huruf adalah membaca. Semua jenis bacaan
saya baca, sampai-sampai pembungkus
kacang gorengpun saya baca. Saat itu saya suka kesal sendiri, saat asyik-asyiknya
membaca, bacaannya terpotong, kertasnya hanya setengah lembar yang lebar kertas
secukupnya sekedar membungkus kacang saja.
Fakta
kelima, sejak SD saya suka menulis, menulis apa saja termasuk menulis tentang
guru saya, dan karenanya saya berhasil mencuri perhatiannya.
Ceritanya bisa dibaca di sini
Fakta
keenam, kata orang-orang saya termasuk ekstrover, senang berkumpul, senang
berorganisasi dan suka sekali bercerita, sehingga sering dijuluki oleh
saudara-saudara saya sebagai tukang dongeng.
Fakta
ketujuh, tapi saya merasa juga sebagai introvert karena saya bisa berdiam di
rumah seharian, membaca, menulis atau menjahit. Kadang pula malas menerima
telepon dari orang-orang yang saya
anggap hanya akan bercerita sesuatu yang tidak penting.
Fakta
kedelapan, saya malas memasak, apalagi kalau masakan saya dicela oleh suami
atau anak-anak maka bisa berhari-hari saya tak memasak. Tapi suka sekali kumpulkan resep masakan,
terutama resep-resep dari mama saya
Fakta
kesembilan, saya sering cemas dengan berat badan saya. Semakin hari semakin
meningkat tapi malas diet dan jarang olah raga.
Fakta kesepuluh, saya termasuk omnivora, pemakan segala. Jarang sekali menolak jenis
makanan selama itu halal dan tak ada racunnya, mungkin itu pula salah satu
sebabnya berat badan saya gampang naik susah turun
Fakta
kesebelas, saya suka belajar apa saja, tak pernah malu bertanya kepada siapa saja demi agar saya
dapat mengetahui suatu hal. Eh, tidak
semua orang juga sih yang saya tanyai, hanya orang tertentu yang ikhlas
mengajari.
Menuliskan Tiga Tulisan Terfavorit
Tiga
tulisan terfavorit, ini lumayan sulit. Tulisan saya masih berisi curahan hati tidak terlalu berbobot menurut saya, belum berani ikut lomba menulis.
Namun,
saya tetap menuliskan tiga tulisan yang lumayan jumlah pembacanya tanpa saya
mempromosikannya.
Metamorfosis Kura-kura
Tulisan
ini tentang buku karya Edi Sutarto yang berjudul Metamorfosis kura-kura. Entah
mengapa postingan ini paling banyak dikunjungi
oleh pembaca. Mungkin karena judulnya unik, entahlah. Penasaran? Bolehlah mampir di sini.
Store JYSK Tempat yang Asyik Belanja Perabotan Gaya Scandinavian
Tulisan ini saya tulis demi memenuhi tanggung jawab saya karena telah diundang oleh Jysk menghadiri louncing store - nya di Nipah Mall.
Anak-anak Sudah Dewasa, Haruskah Kita Kesepian?
Ini
bukan tulisan yang paling banyak pengungjungnya tapi lumayan banyak yang suka.
Selain itu saya juga suka, karena ini mewakili keresahan saya sekaligus harapan
dan motivasi diri sendiri agar kelak saat anak-anak saya dewasa dan membina rumah
tangganya sendiri, saya tak perlu kesepian. Silahkan baca di sini
Menjawab Sebelas Pertanyaan
Pertanyaan
yang diajukan kak Enal sebenarnya tidak sesulit menjawab soal fisika saat masih
SMA, tapi ada beberapa yang agak sulit saya mengutarakan jawabannya. Namun,
saya akan tetap menjawabnya
Apa yang membanggakan menjadi seorang blogger?
Saya bangga karena tidak banyak ibu-ibu seusia saya yang menjadi bloger. Sesuai pengalaman dan pengamatan di lingkungan keluarga maupun di lingkaran pertemanan saya, masih banyak ibu-ibu yang malas menulis apalagi menjadi seorang bloger. Maka patutlah saya berbangga.
Bagaimana menemukan mood untuk segera menulis
ketika menemukan ide?
Saya langsung menulisnya, tanpa kata tapi.
Kalau bersamaan dengan kegiatan lain, biasanya saya tuliskan poin-poinnya di gawai
saya.
Kamu lebih dekat
dengan bapak atau ibu? Mengapa
Saat bapak masih hidup, saya lebih dekat ke
beliau. Setelah meninggal saya menjadi lebih dekat dengan mama.
Sejauh ini hal terbaik
apa yang sudah kamu lakukan?
Banyak, terutama saya berhasil mempertahankan
rumah tangga hingga lebih 30 tahun. Bagi saya ini adalah prestasi, di tengah
maraknya perceraian.
Semasa pandemi, apa yang kamu lakukan untuk
menjaga produktivitas?
Awesome!
Selama masa pandemi ini saya berhasil
mempraktikkan berbagai jenis masakan dari resep warisan mama. Saya berusaha
mengatur waktu sedemikan rupa antara mengajar via daring, masak dan terutama
menulis.
Makanan favorit saat berbuka puasa?
Tidak ada, ha-ha-ha.
Apa saja saya santap, tapi yang tak pernah absen
di rumah saat buka puasa adalah es buah. Itu bukan favorit saya sebenarnya
hanya wajib ada, demi memenuhi tuntutan
anak-anak
Gunung, pantai, kota,
museum, dan mall, mana yang menjadi tempat favorit bagi kamu untuk dikunjungi?
Saya suka gunung tapi yang saya ingin kunjungi
setelah pandemi ini berakhir adalah mall, saya ingin ke toko buku.
Lagu apa yang
terlintas di pikiran kamu saat ini? Ada apa dengan lagu itu?
Cinta sejati yang dinyanyikan oleh Bunga Citra
Lestari. Saya suka dengan lirik dan penyanyinya, tertutama setelah Ashraf
meninggal.
Genre film apa yang sering kamu nonton selama
di rumah saja?
Saya suka nonton film drama tapi bukan drama Korea.
Taruhlah kamu diberi
pilihan untuk berlibur gratis, ke manakah tujuannya dan mengapa memilih
destinasi tersebut?
Saya mau ke Madina dan Makka, wisata religi. Kedua tempat itu selalu mengundang hati saya untuk selalu berkunjung, saya
rindu dengan suasana masjid Nabawi tawaf
di depan Ka’ba serta sai antara Safa dan Marwah.
Lima kata yang
mewakili pendapat kamu tentang saya.
Bloger, traveler, petani, anak muda, dan semangat berbagi
Masya Allah, panjang juga tulisan ini. Sekarang tiba waktunya saya memenuhi poin tentang sebelas bloger yang saya ajukan untuk mendapatkan award ini.
Sebelas Nominator Dari Saya
Ini bagian yang gampang-gampang susah. Soalnya
ada beberapa teman bloger Makassar yang akan saya nominasikan seperti Mugniar,
mami Ery, dan yang lainnya. Sayang, mereka
sudah dinominasikan oleh
bloger Makassar lain.
Maka inilah 11 bloger yang saya nominasikan, semoga beliau-beliau ini berkenan menerimanya.
- Abby Onety. Ibu guru dan bloger keceh ini, saya kangen dengan tulisan-tulisan tentang jalan-jalannya.
- Asdar Azis, pemilik blog daengadda.com ini sudah lama saya tidak membaca tulisannya, padahal saya suka sekali dengan tulisannya yang selalu bercerita tentang kegiatannya bersepeda.
- Ainhy Edelweiss. saya sering membaca tulisannya yang dibagikan di grup IIDN Makassar. Tulisannya renyah dan khas.
- Triyatni A, pemilik blog pohontomat.com. Beliau adalah bloger Banjarmasin tapi entah kenapa, dia juga bergabung di komunitas bloger Anging Mammiri. Mungkin dia memiliki sedikit darah Bugis Makassar atau apalah.
- Haeriah Syamsuddin. Beliau ini adalah asli Makassar tetapi sekarang bermukim di Malaysia. Kami sering bersilaturahim di komunitas Pasukan Bloger JA dan sama-sama member Ibu-Ibu Doyan Nulis (IIDN).
- Nunu Amir, adalah penulis buku sekaligus bloger yang berasal dari Makassar.
- Dhani Ramadani, pemilik blog Uddhani. Saya mengenal beliau karena beberapa kali mengirim link blognya di IIDN Makassar.
- Vita Masli. Beliau adalah bloger senior, saya belum pernah ketemu dengan dia, olehnya itu saya ingin mengenal beliau lebih dekat lagi melalui tulisannya.
Kedelapan bloger di
atas adalah bloger Makassar, maka untuk selanjutnya saya menominasikan bloger
yang berasal dari luar Makassar.
- Handayani Abd Widiatmoko, saya nominasikan beliau karena kita seumuran, hi-hi-hi
Sebelas Pertanyaan dari Saya
Ini sebelas pertanyaan yang saya ajukan kepada
ke sebelas nama-nama nominasi liebster Award
- Hal positif apa yang didapatkan selama menjadi bloger
- Menurut kamu, pentingkah bergabung dengan komunitas bloger? Mengapa?
- Jika diberi kesempatan, siapa yang ingin kamu wawancarai lalu menuliskannya di blogmu
- Siapakah orang yang paling memengaruhi hidupmu?
- Jika pandemi ini berakhir, tempat mana yang pertama kali akan dikunjungi?
- Kegiatan apa yang paling sering kamu lakukan selama pandemi ini?
- Andai kamu diberi kesempatan oleh Tuhan untuk kembali ke masa lalu, hal apa yang ingin kau ubah?
- Apa yang kamu ingat tentang masa kecilmu?
- Seberapa seringkah kamu mengikuti latihan kepenulisan?
- Apa yang ingin kamu lakukan atau sedang rencanakan untuk lima tahun ke depan?
- Menurut kamu, siapakah saya?
Masya Allah!
Panjang juga tulisan ini, membuat saya tak
sadar kalau telah menuliskannya.
Oh yah, saya mohon maaf kepada nama-nama yang
saya nominasikan di award ini, yakinlah saya hanya ingin menjalin silaturahim
dengan lebih baik lagi. Tak lupa pula saya berterima kasih, jika nama-nama yang
saya nominasikan berkenan mengikuti dan ikut menyebarkannya. Kita jalin
persaudaraan melalui tulisan. Semoga kita semua tetap dalam lindungan Allah
Rabbul Alamin.
Wah seru sekali ya Liebster Award ini, bisa merekomendasikan blogger lain sekaligus memberi pertanyaan-pertanyaan menarik nggak cuma seputar blogging aja. Terimakasih sudah menginspirasi Bund, dengan membaca tulisan ini saya jadi makin semangat untuk terus ngeblog, maklum saya mah anak bawang, masih baru banget hehe, nulis pun kadang nunggu moodnya bagus, tapi kalo mau jadi blogger profesional harus konsisten ya.
ReplyDeleteTerima kasih Kak, telah menerima dan meneruskan award ini. Semoga jalinan silaturrahim kita sesama bloger tetap terjaga. Sehat dan bahagia selalu untuk kita semua. 🙏🙏🙏
ReplyDeleteTerima kasih juga sudah menominasikan saya ya. Eh, kan sudah dijawab di atas di..Sehat-sehatki di sana Kak
DeleteWah acara yang seru ya Bunda, bisa saling merekomendasikan teman sesama blogger. Bisa menjadi penyemangat dan menimba ilmu bagi blogger lainnya. Sukses ya Bunda, semoga terus istiqomah dalam menulis.
ReplyDeleteseru ih liebster award ini, saya dulu diajakin tapi kok gak dikabari lagi yaa haha. padahal udah seneng banget mau ikutan haha.
ReplyDeleteSaya selalu salut dengan orang-orang yang konsisten dalam menulis. Dengan tulisannya dapat menginspirasi banyak orang, membagi ilmu melalui tulisan dan bersenang-senang dengan menulis
ReplyDeleteTerima kasih undangannya. Merasa tersanjungka, apalagi di tag juga di Facebook. Insya Allah, kusambut undanganta dengan senang hati. Apalagi kalau ada jalangkote-nya. Nyamanna...
ReplyDeleteBeberapa nominasi blogger terbaiknya ada yang Yuni kenali. Pernah baca-baca blognya juga. Dan emang keren-keren sih.
ReplyDeleteWeew namaku ada. Makasih yaaa...Btw, selain seumuran, aku kelahiran Makassar lhooo, puluhan thn yl. Rumahku di belakang RS Pelamonia, krn Papaku dokter tentara di sana...����
ReplyDeleteWah lupa mbak, padahal jan sudah cerita waktu kita kopdar di Bandung kemarin yah.
DeleteMaafin ya mbak...btw kapan nih dijawab tantangan saya? 😍
Sambil senyum dan ber "ohh" ria pas baca 11 fakta tentang bunda hehehe selamat bunda sudah menjadi nominee. Semoga selalu menginspirasi banyak orang melalui tulisan-tulisan hebat
ReplyDeleteMasya Allah Bunda ada nama saya di list ini.Terima kasih ...Bunda Dawiah juga inspirasi saya. Dan saya baru tahu fakta diri Bunda dari sini, terutama yang bagian omnivora bikin ketawa haha. Terus semangat menjadi pendidik dan penulis yang baik. Juga semua tanggung jawab lain yang dijalani. Semoga makin sukses ya...Bunda memang keren!!
ReplyDeletewaa keren banget kak, salut dengan para blogger yang selalu konsisten menuliss, kalo aku pribadi sama jarang dan belum konsisten, semoga nanti bisa konsisten juga dalam menulis hehehe
ReplyDeleteWah banyak juga pengalaman yang mengagumkan dari Bunda, sudah mulai menjahit sejak SMP dan mengajar sejak usia 20.
ReplyDeleteSeru nih Awardnya.
ReplyDeleteJadi inget jaman dulu blogger jadul sering bikin award macam beginian, Alhamdulillah jadi lebih kenal lebih jauh dan silaturahmi tetep terjalin.
Semoga selalu konsisten dalam menulis ya, aku masih me time nih buat nulis.
Seru ya pengalamannya,
ReplyDeleteJadi inget Kakmin mantan blogger jaman dulu suka Nerima award beginian
Wah seru banget nih liebster award ini. Saya baru tahu kalau ada acara seperti ini buat blogger. Kalau tahu lebih awal saya mau ikutan juga. Nominasi blogger yang dipilih saya cukup familiar. Tulisannya memang bagus dan keren-keren
ReplyDeleteaku belum konsisten banget nih nulisnya. kalau lagi mood bisa nulis 2 artikel dalam sehari. Semangat terus ya bunda :)
ReplyDeleteBunda emang keren, selamat ya bunda. Baca tulisan ini berasa baca curhatan seorang momblogger profesional. Saya pun berharap setelah anak-anak sudah besar nanti masih bisa menulis di blog seperti Bunda dan bangga juga jadi blogger.Terima kasih sudah menginspirasi dengan tulisan ini bunda
ReplyDeleteAlhamdulillah ada namaku jdi nominasi makasih ya mba. Siap deh lanjutin chalange dan siap jawab pertnyaan. Selamat yaa jd mom blogger yg profesional. Smg sy bisa mngikuti jejak mb. Sukses yas
ReplyDeleteWah... ada Liebster Awards ... unik juga kriteria dan penilaian nya .. wajar ya karena namanya juga yang tersayang. Award yang unik menurut saya. Selain itu saya punya beberapa kesamaan loh sama bunda, diantaranya nggak suka masak dan kadang khawatir tentang berat badan. Kalau saya sih khusunya pada perut yang nggak bisa lamgsing. Hmm... gimana ya? Haha kayaknya faktor U nih. Semoga menang ya bunda
ReplyDeleteWah sama mba aku juga ikutan liebster award dengan teman2 komunitas ODOP. Buat seru-seruan juga asyik kali ya.
ReplyDeleteWAH, Liebster Award jalan lagi.... Senang sih kalau baca yang satu ini karena jadi lebih kenal teman2 blogger. Biasanya jawabannya jujur dan apa adanya. Kadang pertanyaannya menggelitik.
ReplyDeleteSaya juga bangga jadi blogger karena artinya pembelajar sejati, pembaca alami, dan penjejak di angkasa kata.
wah, belum berani ikut lomba nulis, tapi tulisannya udah keren mba �� dapat info baru nih tentang Liebster Awardnya. jadi ingin tahu lebih banyak
ReplyDeletewah aku baru tahu ka soal liebster ini dari temanku, ternyata bagus ya konsepnya, selain menambah silaturhami dengan sahabat-sahabat blogger, bagus juga untuk kebaikan blog kita, wah nominatornya keren-keren sudah saya kenal beberapa
ReplyDeleteSeru banget ternyata ada nominasi ini ya, aku baru tahu, jadinya aku bisa mengenal kakak lebih dekat lagi lewat jawaban pertanyaan pertanyaan di atas. Aku juga introvert dan suka membaca nih kak. Tulisannya keren banget kak, bikin aku semangat ngeblog.
ReplyDeleteMenurutku kita' ekstrover hihi. Dan saya setuju, kita' senang belajar.
ReplyDeleteKak, saya kasih ki'award ini jg tapi tenang saja, ndak harus ji kita' tulis, silakan berkunjung nah, saya baru publish 31 Mei ini.
Liebster Award ini memang membuat orang akhirnya jadi menulis panjang tanpa terasa hahaha.
ReplyDeleteLumayan juga, sampai 2000an kata lebih.
Kalau melihat fakta di atas, kayaknya kita ambivert, gabungan antara introvert dan ekstrovert. Semua tergantung mood.
Dari blog Mbak Dian, aku jadi "terdampar" di sini. Seru juga Liebster award ini. Jadi tahu banyak temen-temen baru yang kece dalam membangun blognya. :) Salam kenal dari Palembang, mbak.
ReplyDeleteMasya Allah, dikunjungi oleh blogger senior. Salam kenal juga dari Makassar, pak
Delete